Social Program Detail | April 27 2021

Membawa Pesan ke Media Sosial

Di tahun 2020, saat dimana banyak kegiatan dialihkan ke dunia digital karena pandemi, Indika Foundation  berhasil melaksanakan program-program yang berdampak besar. Kamar Belajar Indika Foundation (IF) adalah salah satunya. Melalui program ini, Indika Foundation memberdayakan organisasi lain melalui pendanaan dan peningkatan kapasitas. Setelah melalui proses seleksi untuk organisasi yang berpartisipasi dalam permintaan proposal, Indika Foundation memberikan bantuan dana kepada 16 organisasi yang fokus utamanya adalah pada tema-tema utama berikut: berpikir kritis, empati, dan literasi COVID-19.

Di bawah payung Kamar Belajar IF, Indika Foundation juga meluncurkan program Bootcamp, yang mengundang perwakilan dari berbagai organisasi untuk mengikuti pelatihan terkait kepemimpinan berdampak sosial selama empat hingga enam minggu. Peserta diberi tutorial untuk mengasah keterampilan mereka dalam manajemen relawan, keuangan, dan akuntansi, serta penulisan proposal. Program ini diluncurkan sebagai tanggapan atas temuan Indika Foundation bahwa terdapat kesenjangan yang signifikan dalam keterampilan menulis proposal antara organisasi di wilayah Jabodetabek dan di luar Jabodetabek. Temuan ini divalidasi melalui diskusi kelompok terfokus (FGD). Hasilnya menunjukkan bahwa tidak adanya jaringan dan kurangnya akses informasi merupakan kendala utama bagi organisasi yang berada di luar Jabodetabek. Program Bootcamp pada tahun 2020 berhasil memberikan pendampingan kepada mereka yang paling membutuhkannya, karena peserta program Bootcamp berasal dari 26 provinsi yang berbeda.

Sementara itu, melalui program baru bernama Kelas Indika Foundation atau KINTON, Indika Foundation  membuka kesempatan belajar serupa kepada masyarakat umum dengan mengadakan sesi mingguan dengan pembicara dari organisasi yang berpengaruh dan ternama seperti Inspect History, Indorelawan, dan Narasi. Pada tahun 2020, diadakan empat sesi yang membahas topik-topik terkait organisasi dan perubahan sosial, seperti: mengembangkan inovasi selama pandemi COVID-19, membuat dan mengevaluasi konten, membangun budaya kerja yang sehat, dan pentingnya manajemen pengetahuan untuk organisasi non profit.

Related Posts